LOGAN REVIEW MOVIE 2K17

Wolverine tiba-tiba merasa sedikit berbulu dan dijinakkan sebelah kemarahan liar dari Logan. Ini adalah serangan adamantium-bercakar dari film yang penggemar telah menunggu selama ini. Tapi sama seperti dimulai pembuatan film untuk merasa sah berbahaya, subjek, mutan bermasalah Hugh Jackman ini, mulai kehilangan pukulannya. Sesuatu yang meracuni dia dari dalam; diperlukan waktu lebih lama untuk pulih dari setiap pertarungan baru dengan kekuatan yang akan melihat jenis nya dihapus dari muka bumi.

Sekali lagi, Wolverine enggan menemukan dirinya dalam peran pelindung. Dia adalah pengasuh untuk kedua sakit Professor X (desain suara rapi menangkap efek bahwa penyakit otak memiliki pikiran yang paling berbahaya di dunia). Dan untuk Laura (Dafne Keen, menarik), seorang anak di siapa ia mengakui yang terbaik dan terburuk dari dirinya. Mungkin pertanyaan utama adalah mengapa Laura berbicara bahasa Spanyol sementara anak-anak lain dibesarkan di sampingnya di Meksiko berbahasa Inggris Amerika beraksen. Namun, itu tidak cukup untuk menggagalkan cerita.

Skor tersebut sangat baik digunakan - dari pusing, musik barbiturat-tumpul dari tindakan pertama, dengan pulsa gemuruh dari ancaman yang mendorong kita melalui kedua dua, itu jerat cemerlang dengan desain suara. Erat diplot dan kejam haus darah, ini adalah kemenangan yang mengesankan untuk membentuk untuk franchise X-Men.